tunting masih menjadi salah satu permasalahan kesehatan yang dihadapi bangsa Indonesia. Kondisi gagal tumbuh pada anak akibat kekurangan gizi kronis ini tidak hanya berdampak pada kesehatan fisik, tetapi juga perkembangan kognitif serta kualitas sumber daya manusia di masa depan. Untuk menanggulangi hal tersebut, pemerintah bersama masyarakat menggalakkan kegiatan Rembug Stunting di tingkat desa maupun kelurahan.
Apa itu Rembug Stunting?
Rembug Stunting adalah forum musyawarah yang melibatkan pemerintah desa, tenaga kesehatan, kader posyandu, tokoh masyarakat, tokoh agama, hingga perwakilan keluarga. Tujuan utamanya adalah menyamakan persepsi, menganalisis permasalahan, dan merumuskan langkah nyata dalam pencegahan serta penanganan stunting.
Tujuan Rembug Stunting
-
Mengidentifikasi permasalahan gizi dan kesehatan anak di desa/kelurahan.
-
Menyepakati rencana aksi percepatan penurunan stunting.
-
Meningkatkan peran serta masyarakat dalam mendukung tumbuh kembang anak.
-
Memastikan intervensi gizi spesifik dan sensitif dapat berjalan dengan baik.
Langkah-langkah dalam Rembug Stunting
-
Pemaparan Data – Penyampaian kondisi terkini prevalensi stunting oleh bidan desa atau tenaga kesehatan.
-
Diskusi Bersama – Identifikasi masalah yang menyebabkan stunting, seperti pola asuh, sanitasi, kesehatan ibu hamil, dan gizi anak.
-
Penyusunan Rencana Aksi – Merumuskan program kerja nyata, seperti pemberian makanan tambahan, edukasi gizi, peningkatan layanan posyandu, dan perbaikan sanitasi.
-
Komitmen Bersama – Penandatanganan atau pernyataan komitmen seluruh peserta untuk melaksanakan program yang telah disepakati.
Manfaat Rembug Stunting
-
Terwujudnya sinergi antara pemerintah desa, tenaga kesehatan, dan masyarakat.
-
Meningkatnya kesadaran keluarga tentang pentingnya gizi dan pola asuh.
-
Terciptanya program yang tepat sasaran sesuai dengan kondisi lokal.
-
Percepatan penurunan angka stunting di desa/kelurahan.
Dalam kegiatan ini di Hadiri Langsung Oleh Kasi PMD Kecamatan Sukadana Meilinda Sari, SE., MM Dan Pendamping Desa Yuli Fitriani,S.pd
Dalam Keterangan nya Kasi PMD Kecamatan Sukadana Mengapresiasi PemerinTah desa Rantau Jaya Udik II Karena Dalam Pencegahan Stunting Dinilai Berhasil Karen Tidak Di Temukan anak anak Di Desa Rantau Jaya Udik II Yang Menjadi Od Stunting